Trading Paling Aman Bagi Trader Pemula, Anti Gagal, Cuan Mengalir!
Trading forex memang terdengar menggiurkan, apalagi dengan banyaknya contoh para trader sukses yang meraup banyak keuntungan. Namun bagaimana cara trading paling aman yang bisa menghasilkan banyak cuan? Jika Anda trader pemula, wajib mengikuti tips berikut ini!
Trading forex adalah aktivitas yang memerlukan strategi dan perencanaan. Jika
Anda memasuki dunia trading tanpa
persiapan, sama saja mengucurkan uang cuma-cuma, selain tidak mendapatkan
keuntungan, Anda juga bisa mengalami kerugian yang tidak sedikit.
Pasar forex merupakan
tempat untuk melakukan transaksi forex, dimana setiap investor atau trader melakukan aktivitas jual beli
saham forex dengan berbagai penawaran. Ketika memasuki pasar forex, Anda paling
tidak sudah harus memahami bagaimana cara menganalisis pasar.
Anda Trader Pemula? Yuk Pelajari Cara
Trading Paling Aman!
Jangan hanya tergiur
keuntungan trading yang banyak
diberitakan di media-media massa. Trading
forex memerlukan strategi yang matang, mempelajari berbagai cara analisis,
pemahaman terhadap grafik, memahami kondisi pasar, dan sebagainya.
Oleh karena itu, jika
Anda seorang trader pemula dan ingin
mencoba memulai trading forex,
berikut adalah beberapa cara atau langkah yang bisa Anda ikuti:
1. Pakai Akun Demo Terlebih Dahulu
Kini banyak broker trading forex yang menyediakan aplikasi atau platform untuk melakukan trading
dengan layanan demo. Dengan layanan demo ini, Anda bisa mempelajari terlebih
dahulu melalui simulasi trading,
setelah itu baru menggunakan akun asli.
Anda juga tidak perlu khawatir, jika menggunakan akun demo, Anda tidak
perlu mengeluarkan uang sama sekali. Anda tidak akan kehilangan uang atau modal
Anda, karena sistemnya hanya simulasi saja.
Ketika menggunakan aplikasi demo, coba ujilah
strategi trading yang sudah Anda
rancang. Jika sistem trading tersebut
berhasil, Anda bisa menerapkannya pada akun asli, dan bisa mengembangkannya
agar menjadi strategi atau sistem yang lebih baik.
2. Pilih Platform Trading Terbaik
Kini ada banyak sekali platform trading yang
memberikan berbagai fasilitas atau pelayanan untuk para trader. Nah, untuk
melakukan trading yang aman dan
nyaman, Anda perlu memilih aplikasi trading
terbaik yang sudah resmi dan terjamin legalitasnya.
Anda bisa mengunduh aplikasi tersebut di App Store pada Hp Android, iOS,
maupun laptop atau PC. Selanjutnya, pasang aplikasi tersebut di Hp atau laptop
Anda, lalu gunakan akun demo terlebih dahulu, dan selanjutnya mulailah trading dengan strategi yang matang.
Salah satu platform
trading forex yang paling banyak
digunakan adalah Meta Trader. Bisa di
download dan diakses dengan mudah,
aplikasi ini menjadi salah satu platform
trading yang paling banyak digunakan
di Indonesia.
Meta Trader juga membantu Anda
dengan berbagai tools, untuk
melakukan analisa kondisi pasar saham, mengatur strategi, dan berbagai
rekomendasi yang menguntungkan, sehingga sangat cocok untuk trader pemula.
3. Memahami Kapan Melakukan Transaksi
Setelah memasang aplikasi, selanjutnya Anda
juga harus memahami waktu yang tepat untuk melakukan transaksi atau trading forex, untuk mendapatkan banyak
keuntungan. Trading forex bisa
dilakukan selama 24 jam sehari, selama 5 hari dalam seminggu.
Oleh karena itu, Anda tidak perlu khawatir mengalami kesulitan untuk
melakukan trading atau transaksi,
baik pada pagi, siang, sore, maupun malam hari. Namun untuk mendapatkan banyak
keuntungan, coba lakukan analisis, kapan waktu paling tepat untuk trading.
Usahakan mencari waktu yang tidak bertabrakan
dengan jam kantor atau jam kerja, dan jam-jam bersama keluarga. Untuk
memaksimalkan hasil trading, Anda
bisa mengikuti beberapa sesi trading,
yaitu Sydney, Tokyo, London, dan New York.
Untuk hasil yang baik, Anda juga bisa menentukan waktu trading dengan konsisten. Tentunya
dengan mempertimbangkan gaya trading
yang Anda lakukan, menyesuaikan dengan kesibukan sehari-hari, serta menganalisis
peluang trading.
4. Pelajari Cara Menggunakan Indikator Teknikal
Tahukah Anda apa itu indikator teknikal? Yaitu
sebuah instrumen yang cukup penting, untuk memudahkan Anda dalam melakukan
perhitungan matematis, terkait dengan harga, volume, serta melihat minat pasar
saham forex saat melakukan trading.
Dimulai dengan memetakan kondisi pasar, kemudian memprediksi arah
pergerakan harga selanjutnya. Untungnya, cara ini juga bisa diterapkan pada
semua time frame. Ada dua indikator
paling populer yang biasa digunakan, yaitu tipe overlay dan oscillator.
Untuk bisa menggunakan indikator dengan baik,
Anda bisa menyesuaikan setting
indikator terlebih dahulu, kemudian mengkombinasikan beberapa indikator
teknikal, serta menggunakan akun demo terlebih dahulu selama masa percobaan.
5. Mempelajari Penggunaan Indikator Fundamental
Selain indikator teknikal, seorang trader juga harus belajar cara
menggunakan indikator fundamental. Analisa fundamental sendiri adalah cara yang
dilakukan trader untuk melakukan
analisa pergerakan harga, sesuai dengan data ekonomi maupun berita trading terbaru.
Beberapa data ekonomi yang dibutuhkan, seperti, jumlah pengangguran,
inflasi, dan prospek ekonomi suatu negara. Cara mudahnya seperti ini, jika
prospek ekonomi suatu negara positif, maka nilai tukar mata yang di negara
tersebut akan turut meningkat, begitupun sebaliknya.
Itu adalah cara sederhana untuk melakukan
analisa sederhana, masih ada banyak penafsiran tentang prospek ekonomi, dengan
berbagai variabel penting lainnya. Oleh karena itu, sebagai trader, Anda juga harus memahami
bagaimana pergerakan mata uang.
6. Penting, Pelajari Metode Candlestick
Candlestick juga salah satu alat analisis yang cukup ampuh
untuk memahami bagaimana kondisi pasar pada saat itu. Bentuknya adalah grafik
harga yang menyerupai lilin dengan berbagai warna, lilin inilah yang kita
gunakan untuk menganalisis pergerakan harga.
Mengenai candlestick, ia
memiliki dua bagian, yaitu tengah (yang bentuknya seperti persegi panjang) atau
disebut body. Serta garis tipis yang
membentang di atas dan bawahnya, atau disebut sebagai bagian shadow.
Nah, untuk melakukan analisis, maka yang harus
Anda perhatikan adalah posisi body
candlestick tersebut, dengan melihat indikator warna pada bodynya.
Jika body candlestick berwarna
merah, maka mengindikasikan adanya bearish,
yaitu kondisi saham yang cenderung turun. Ketika body candlestick berwarna hijau, mengindikasikan bullish, atau kondisi saham yang naik.
7. Lakukan Transaksi Pada Momentum Paling Menguntungkan
Tidak cukup dengan mempelajari berbagai
strategi trading, penting juga untuk
melakukan praktik trading yang benar.
Artinya, lakukanlah transaksi ketika momentum pasar memberikan keuntungan.
Tidak cukup melakukan analisa candlestick,
Anda harus bisa menentukan waktu yang tepat untuk melakukan jual beli saham,
sehingga bisa mendapatkan banyak keuntungan. pemahaman kondisi pasar dan
strategi yang matang, berpengaruh terhadap momentum.
Jika hasil analisa pasar yang Anda lakukan
benar dan akurat, maka saat buy and sell
dilakukan pada waktu yang tepat. Jangan ketinggalan update berita trading terbaru,
ikuti trend dan pergerakan pasar
saham forex.
Itulah 7 langkah atau
cara trading paling aman yang bisa
dilakukan oleh para trader investor
pemula. Untuk memperluas pemahaman dan wawasan Anda, selalu update informasi dari sosial media atau
internet, serta ikuti kelas pelatihan untuk menjadi trader handal dan profesional.